Pedalku.com – Malam ini, peserta Jelajah Sepeda Manado Makassar (JSMM) bermalam di Toraja, sebuah persinggahan yang sudah dinantikan para peserta. Mereka menginap Hotel Toraja Heritage.

Apalagi kondisi sangat memungkinan. Rombongan tiba di hotel masih siang, sekitar pukul 15.00 WITA. Tak heran begitu selesai bersih-bersih badan mereka langsung mengeksplore kuliner Toraja! Tak lupa, berburu kopi, pastinya.  Upss.. tunggu dulu, rupanya panitia menghentikan langkah mereka. “Foto dulu untuk sertifikat.”

Tapi begitu mau balik ke hotel, para peserta baru ‘nyadar’ ternyata mereka harus melalui dua tanjakan ‘ngehe’, istilah tanjakan dengan kemiringan curam.  “Menurut saya ini tanjakan terberat,” celetuk salah seorang sambil menuntun sepeda.  Dan rupanya, dua tanjakan itu yang membuatnya memilih ‘kungkum’ di hotel ketimbang mencari angin di kota.

IMG-20140828-WA0011

Hari ini memang etape terpendek.  Palopo-Rantepao hanya berjarak 65 km. Rombongan masuk Rantepao pukul 13.00 WITA dan langsung menuju obyek wisata Kete Kesu.  Inilah salah satu ikon Toraja, sebuah desa wisata Tana Toraja.  Dalam kawasan tersebut  bisa ditemukan kuburan. Kesempatan ini tentu dimanfaatkan untuk foto-foto.

Kete Kesu adalah suatu desa wisata di kawasan Tana Toraja yang dikenal karena adat dan kehidupan tradisional masyarakat dapat ditemukan di kawasan ini. [1] Di dalam Kete Kesu terdapat peninggalan purbakala berupa kuburan batu yang diperkirakan berusia 500 tahun lebih.[2] Di dalam kubur batu yang menyerupai sampan atau perahu tersebut, tersimpan sisa-sisa tengkorak dan tulang manusia. Hampir semua kubur batu diletakkan menggantung di tebing atau gua. Selain itu, di beberapa tempat juga terlihat kuburan megah milik bangsawan yang telah meninggal dunia.[2]

Setelah puas, mereka menuju penginapan. Meski road captain memutuskan tak ada lagi peserta yang ‘didorong’, tetap saja masih ada yang didorong motoris dan ‘gandul’ motor polisi. Di etape ini ada tiga peserta, Azwar, Santa, dan Tomi masih harus didorong ketika memasuki km 30. Dan ada yang menarik ketika rombongan menuju Rantepao yang jalan cenderung menurun, tiga Surly yang disemplaki Yupa, Tomi, dan Heru justru tercecer di belakang.

 

Jozlyn

Work hard, bike harder.

By riding a bicycle, I learn the contours of my country best, since i have to sweat up the hills and coast down them.

View all posts

Add comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Comments