Pedalku.com – Sebanyak 105 orang peserta Tambora Bike saat in telah meyelesaikan semua setting sepeda. Sepeda para peserta diparkir di salah satu ruangan. Setelah menyelesaikan setting masing-masing sepedanya, peserta mulai mengikuti agenda yang sudah disiapkan oleh panitia. Agenda malam ini adalah briefing dari panitia.

Road Captain (RC) Marta Mufreni mengingatkan, di etape 1 Mataram – Utan, Sumbawa Besar ini akan membosankan. Etape sejauh 126 km memiliki kontur yang cenderung datar. Peserta akan menyeberang dari pulau Lombok ke Sumbawa Besar melalui pelabuhan Khayangan, untuk kemudian merapat di pelabuhan Poto Tano.

Marta juga mengingatkan agar peserta tidak terlambat minum air putih karena cuaca yang kemungkinan akan berada dikisaran 40 derajat celcius. “Jika perlu pasokan air, cukup acungkan botol, nanti akan ada tim motoris yang siap membantu,” ujar Marta.

Meski ini bukan Jelajah Sepeda yang cenderung menggowes berkelompok, tapi di Tambora Bike ini Marta akan berusaha agar peserta berada dalam satu rombongan besar. Itu sebabnya pihaknya akan memperbanyak check point agar rombongan bisa melakukan regrouping.

Sementara itu Jannes Uedes Wawa, selaku ketua Tambora Bike, menjelaskan bahwa di acara ini peserta akan mendapatkan dua sertifikat. Salah satu sertifikat nanti akan ditandatangani oleh pendiri Kompas Gramedia, bapak Jakob Oetama. “Karena kegiatan ini juga terkait dengan ulang tahun Kompas ke-50,” tambah Jannes.

Technical Meeting Tambora Bike

Usai briefing, peserta menuju pendopo Gubernur NTB atas undangan Gubernur untuk jamuan makan malam diiringin beberapa tarian daerah.

Jozlyn

Work hard, bike harder.

By riding a bicycle, I learn the contours of my country best, since i have to sweat up the hills and coast down them.

View all posts

Add comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Comments