Pedalku.com – ASIAN GAMES 2018 telah sukses digelar. Indonesia tak hanya sukses sebagai tuan rumah, ajang prestisius tersebut juga menjadi momen bersejarah bagi Indonesia. Peringkat empat secara keseluruhan; dengan perolehan 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu menjadi pencapaian tertinggi selama keikutsertaan Indonesia dalam Asian Games.

Salah satu cabang olahraga yang menyumbangkan emas untuk Indonesia adalah cabang olahraga bersepeda dari nomor downhill.

Khoiful Mukhib, downhiller asal kota Jepara, berhasil menyumbangkan emas downhill putra dengan catatan waktu 2 menit 16,687 detik. Mukhib unggul 1,497 detik dari Shengshan Chiang (Taiwan) yang berada di posisi kedua.

“Perasaan senang, bangga, dan haru tidak bisa diungkapkan. Yang jelas jerih payah dan kerja keras kami untuk membawa nama Indonesia terwujud. Pertama terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, seluruh rakyat Indonesia yang telah mendukung, keluarga dan kerabat dekat,” ujar Mukhib.

Selain Mukhib, Tiara Andini juga menyumbangkan Emas pada nomor downhill putri dengan catatan waktu 2 menit 33, 056 detik. Catatan waktu Tiara ini unggul 9,598 detik dari Vipavee Deekaballes dari Thailand.

Pada nomor downhill putri Indonesia tak hanya meraih medali emas, medali perunggu juga berhasil diraih Indonesia. Nining Purwaningsih dengan Polygon Collosus DH9nya meraih medali perunggu untuk Indonesia dengan catatan waktu 2 Menit, 23,448 detik.

“Ucap syukur tidak berhenti saya panjatkan, anugrah yang luar biasa bisa menyumbangkan medali untuk Indonesia. Terima kasih semuanya yang telah mendukung terutama untuk keluarga, kerabat, masyarakat, dan sponsor saya tentunya Polygon,” tegas Nining.

Momen kemenangan Mukhib dan Nining, diapresiasi oleh Polygon. Penghargaan tersebut dimaksudkan untuk memacu semangat mereka dalam berprestasi.

“Indonesia bangga, termasuk kami Polygon dengan prestasi Mukhib dan Nining dalam Asian Games 2018. Kami mengharapkan dengan penghargaan ini Sepeda Downhill seri terbaru Polygon XQUARONE DH, yang sebelumnya telah menorehkan beberapa prestasi internasional, dapat membawa Mukhib dan Nining untuk melangkap lebih jauh lagi ke kancah dunia,” tegas Devina Susilo selaku Head Global Marketing Communications Polygon Bikes.

(baca juga: XQUARONE DH: Produk Inovatif Terbaru Dari Polygon)

Khoiful Mukhib merupakan atlet sepeda gunung downhill Indonesia kelahiran Jepara, Jawa Tengah, 15 Deseber 1990. Mukhib bergabung dengan team Downhill 76 sejak tahun 2009.

Sementara itu Nining Purwaningsih merupakan atlit sepeda gunung downhill Indonesia kelahiran 3 Oktober 1994. Sama seperti Mukhib, Nining juga berasal dari Jepara, Jawa Tengah. Namun berbeda dengan Mukhib, Nining bergabung dengan Bhayangkara Racing Team. Dikenal sebagai Ratu Downhill Indonesia, Nining memenangkan National Championship di Yogyakarta tahun 2018.

Jozlyn

Work hard, bike harder.

By riding a bicycle, I learn the contours of my country best, since i have to sweat up the hills and coast down them.

View all posts

Add comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Comments